30 April 2017 nanti akan menjadi genap 5 tahun saya berada di kota kelahiran ibu saya tercinta, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Kota yang benar-benar istimewa ini menempati urutan pertama di hati dan pikiran saya.
Anda juga pasti setuju bahwa kota ini memiliki aura yang membuat Anda mempunyai kenangan, ironi yang kadang-kadang menelisik hati sanubari Anda.
Mengenai foto di atas, buku tersebut saya beli tahun 2010, sekitar 2 tahun sebelum saya memajukan diri (resign) dari perusahaan tempat saya bekerja sebelumnya.
Pada saat itu kepala saya sangat pusing ketika pertama kali membaca buku ini, banyak istilah yang belum saya mengerti dan sangat sulit memahami isi dari buku tersebut.
Isi terpenting dari buku "Before You Quit Your Job" yang ditulis Robert T. Kiyosaki adalah mengenai segitiga Business-Investor hasil dari buah pemikiran dan pengalaman bisnisnya selama belasan tahun.
Bagian atau bab-bab paling akhir buku ini juga tidak kalah penting. Tiga bab yang paling saya sukai dari buku ini terletak di bagian akhir yaitu :
- Bab 8 - Apa Pekerjaan Seorang Pemimpin Bisnis
- Bab 9 - Cara Menemukan Konsumen Yang Baik
- Bab 10 - Ringkasan dari keseluruhan bab dalam buku ini
Apa yang harus Anda lakukan ketika ingin pilih kerja atau memulai sebuah usaha?
Selama 6 tahun berikutnya saya mencoba terus membaca buku tersebut sembari mengingat-ingat kejadian yang sudah saya alami dari awal membangun usaha sampai dengan saat ini.
Dan pada tanggal 09 Januari 2017 kemarin (FYI, angka favorit saya 7 dan 9) saya bisa memahami keseluruhan buku ini dari awal sampai akhir.
Semoga saya bisa mengambil inti sari dari buku ini, belajar dan praktek tanpa henti serta bisa memiliki usaha sebesar penulis buku ini (atau lebih jika diberi kepercayaan oleh Tuhan) yaitu Robert T. Kiyosaki.
Saya tidak akan pernah bisa memahami secara penuh isinya jika masih pilih bekerja dan tidak memulai usaha sendiri,
bukan berarti saya mendorong anda membabi buta untuk resign,
bahkan Robert Kiyosaki menyarankan Anda untuk tetap menjalani pekerjaan penuh waktu Anda sambil membangun sebuah usaha.
Namun dalam kasus saya, saya butuh momentum dan pemacu diri.
Saya adalah seorang berkepribadian phlegmatis (keterangan rinci mengenai tipe kepribadian phlegmatis ada DISINI), yang notabene sering disebut "pemalas."
Ketika saya memulai usaha jasa pembuatan website 5 tahun lalu, saya masih sangat "pemalas", namun saat ini saya sangat bersyukur bisa melepas predikat "pemalas" yang saya sandang walaupun masih memiliki kepribadian seorang phlegmatis. Proud to be a phlegmatis :p
Tidak ada komentar:
Posting Komentar